Bantargadung – BINTANGJAGATNEWS. Kamis, 12 Desember 2024. Warga yang terdampak bencana alam di empat titik rawan bencana di Kecamatan Bantargadung, Kabupaten Sukabumi, kini telah mengungsi dengan aman di tempat penampungan sementara. Sebanyak 55 Kepala Keluarga (KK) atau 205 jiwa, yang berasal dari Kampung Linggaresmi 05/04, Kampung Pasir Reungit, Kampung Linggamanik 04/04, dan Kampung Cikarangtawang, kini berada di tempat pengungsian yang terletak di area pabrik Olimpik, Kampung Linggaresmi 05/04.
Bantuan mulai mengalir untuk membantu meringankan beban para pengungsi. Pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Polda, relawan BRI Link, serta berbagai relawan dari Kota dan Kabupaten Sukabumi, telah memberikan bantuan berupa pangan, air bersih, dan perlengkapan darurat lainnya. Para pengungsi yang sebelumnya berada di lokasi rawan bencana kini sudah aman di penampungan yang disediakan oleh pihak kecamatan dan pemerintah desa.
Camat Bantargadung: “Musibah Ini Ujian dari Allah”
Dalam wawancara dengan tim media Seputar Jagat News, Camat Bantargadung, A. Rusli, mengungkapkan upaya maksimal yang dilakukan oleh pihak kecamatan untuk memastikan para pengungsi merasa aman dan tidak putus asa. “Kami berusaha sebaik mungkin agar masyarakat yang terdampak tidak merasa putus asa, karena kita tahu, musibah ini adalah ujian dari Allah,” ujar Camat Rusli.
Camat juga mengungkapkan harapannya agar bantuan terus mengalir dari para donatur, baik dari pemerintah pusat, pemerintah daerah, maupun relawan yang tersebar di seluruh Indonesia. “Kami tidak akan pernah berhenti berusaha untuk membantu masyarakat kami yang terdampak. Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu, baik itu donatur, relawan, maupun pemerintah yang sudah menunjukkan kepedulian luar biasa,” tambahnya.
Kepala Desa Bantargadung: Terima Kasih atas Dukungan Semua Pihak
Kepala Desa Bantargadung, Uus Amrullah, juga mengungkapkan rasa terima kasih yang mendalam kepada berbagai pihak yang terlibat dalam penanggulangan bencana ini. “Alhamdulillah, berkat kerjasama yang baik antara pihak kecamatan, kepolisian, Koramil, dan seluruh relawan, kami dapat menanggulangi dampak bencana dengan cepat. Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah ikut serta membantu masyarakat yang terdampak,” ujar Kades Uus.
Dalam pengungsian, kebutuhan dasar para pengungsi sudah dipenuhi, termasuk penyediaan pangan, air bersih, fasilitas WC darurat, serta dapur darurat yang siap digunakan. Situasi di tempat pengungsian pun terkendali dan aman. “Kami memastikan pengungsi merasa nyaman dan aman selama di pengungsian. Semoga dengan adanya bantuan ini, mereka bisa segera pulih dari dampak bencana,” tambahnya.
Situasi Aman dan Kondusif di Pengungsian
Saat dikunjungi oleh para donatur, situasi di lokasi pengungsian tampak aman dan kondusif. Proses distribusi bantuan berjalan lancar, dengan pengungsi yang terlihat mendapat perlakuan yang baik dari para petugas dan relawan yang ada. “Kami berharap bantuan ini bisa terus berlanjut hingga situasi normal kembali, dan masyarakat yang terdampak bisa kembali ke rumah mereka dengan selamat,” ujarnya, salah satu donatur yang turut serta dalam proses distribusi bantuan.
Pihak pemerintah daerah, melalui kecamatan dan desa, terus mengkoordinasikan segala upaya untuk memastikan pengungsi mendapatkan perlindungan yang layak selama proses pemulihan pasca-bencana. Hingga berita ini diturunkan, upaya pemulihan terus dilakukan dengan bantuan yang datang dari berbagai pihak. (Hendar Setiawan)